Menurut data yang dilansir oleh Badan Pusat Statistik Nasional tahun 2020, ada beberapa media promosi atau channel marketing yang dipergunakan oleh para pelaku bisnis F&B di seluruh Indonesia.
Apa saja channel marketing yang jadi pilihan para pebisnis kuliner di seluruh Indonesia? Lihat selengkapnya di bawah ini:
Channel Marketing yang Dipilih oleh Pebisnis F&B
1. Internet / Media Online (71,74%)
Sesuai kemajuan teknologi, sebanyak 71,74% pelaku bisnis F&B memilih mempromosikan usahanya lewat internet / media online.
2. Spanduk (36,64%)
Ternyata sebanyak 36,64% para pebisnis kuliner masih percaya bahwa promosi dengan menggunakan spanduk masih bisa menarik perhatian pelanggan.
3. Brosur (30,16%)
Selain media promosi tradisional seperti spanduk, brosur atau leaflet juga masih menjadi pilihan bagi 30,16% para pemilik bisnis F&B di Indonesia.
4. TV / Radio (8,16%)
Di urutan ke-4 ada media above the line klasik, televisi dan radio yang masih menjadi pilihan channel marketing dari 8,65% para pelaku industri penyedia makanan dan minuman di Indonesia.
5. Surat Kabar / Majalah (7,41%)
Walaupun popularitasnya terus merosot selama 2 dekade belakangan ini, ternyata media cetak surat kabar dan majalah masih menjadi pilihan sebanyak 7,41% pebisnis kuliner Indonesia.
6. Lainnya (10,07%)
Data dari BPS hanya menunjukkan bahwa sekitar 10,07% para pelaku usaha makanan dan minuman di Indonesia mempergunakan media promosi selain dari 5 kategori yang sudah dijelaskan diatas.
Dengan menjadi pilihan media promosi tertinggi, pemasaran lewat internet atau secara online menjadi media pemasaran paling efektif dewasa ini.
Jangan sampai ketinggalan dan pasarkan outlet F&B kamu secara online bersama Opaper.